7 Cara Ampuh Belajar Bahasa Jawa

Bahasa Jawa Mar 02, 2017 12 Comments

Daftar Isi

Belajar Bahasa Jawa. Bagi orang luar Jawa ketika datang ke Jawa mau tak mau harus belajar bahasa Jawa. Sebab bahasa ini banyak digunakan oleh masyarakat Jawa dalam kehidupan sehari-hari. Kadang ada yang mengeluh karena dirasa sulit untuk bisa menguasai bahasa Jawa. Dalam bahasa inggris Jawa dikenal dengan sebutan Java. Untuk Anda yang merasa demikian, coba praktekkan tips berikut ini.

1. Kuasai kata yang sering digunakan

Terutama untuk kata-kata tanya. Sebab dalam pergaulan sehari-hari kata-kata tersebut akan sering dpakai.
Yang perlu Anda kuasai seperti kata-kata pertanyaan dalam bahasa Jawa berikut:
Apa… = apa
sapa = siapa
piye = bagaimana
pira = berapa
kapan = kapan

Kemudian juga ucapan salam jawa, seperti:
Sugeng Enjang = selamat pagi
Sugeng siang = selamat siang
Sugeng sonten = selamat sore
Sugeng Ndalu = selamat malam
Sugeng tindhak = selamat jalan
Sugeng makaryo = selamat bekerja
Sugeng rawuh = selamat datang

2. Langsung praktek

Jangan malu untuk mencoba dan mempraktekkan percakapan bahasa Jawa yang sudah dipelajari. Sekalipun kemudian logat Anda terdengar aneh atau mungkin bahkan orang yang mendengarnya akan merasa geli, tak perlu baper. Bawa santai aja sambil terus mempraktekkannya. Yang penting Anda bisa cepat lancar ngomong bahasa Jawa.

3. Tanya ke Teman yang Bisa bahasa Jawa

Kalau ada kata yang tidak Anda mengerti saat mendengarkan perkataan seseorang, jangan ragu untuk bertanya. Anda bisa bertanya kepada teman mengenai apa maksudnya. Kemudian coba ulangi agar kata-kata bahasa Jawa itu bisa nyantol di benak Anda.

4.Pelajari tingkatan bahasa Jawa

Dalam bahasa Jawa itu dikenal ada beberapa tingkatan, yaitu bahasa jawa ngoko, bahasa Jawa krama dan bahasa Jawa krama inggil. Tiap tingkatan bahasa itu dipakai tergantung dengan siapa kita bicara. Dengan begitu kita perlu sesuaikan penggunaannya.

Misalkan saja kalau kita ingin berkata “tidak” dengan teman sebaya kita bisa mengatakan “ora”. Tapi kalau berkata dengan orang yang lebih tua, kita harus katakan “mboten”.

Berikut beberapa contoh kosakata bahasa Jawa ngoko (N) dan kromo (K) itu:
Ora (N), Mboten (K) = tidak
Dhurung(N), dhereng(K) = belum
Wis (N), Sampun (K) = sudah
Piye kabare? (N); Dhos pundhi kabaripun? (K) = apa kabar?
Apik (N), sae mawon (K) = baik-baik saja
Amit (N), nuwun sewu (K) = permisi

5. Menelpon dalam bahasa Jawa

Kalau misalkan Anda pulang kampung ke tempat asal, untuk menjaga agar kemampuan bahasa Jawa Anda tetap lancar, Anda bisa hubungi teman Anda yang ada di Jawa. Kemudian bicaralah dalam bahasa Jawa dengannya. Ini akan membuat kemampuan bahasa Jawa Anda tetap terjaga.

6. Baca informasi di internet dalam bahasa Jawa

Contohnya kalau Anda mau cari referensi informasi bisa buka wikipedia versi bahasa Jawa. Dengan begitu, Anda pun bisa lebih banyak menyerap kosakata baru. Kalau misalnya ada kata yang tidak dipahami, bisa juga mencari artinya via online.
Hal yang sama juga bisa Anda lakukan pada Facebook Anda. Anda bisa mengubah setting bahasa menjadi bahasa Jawa.

7. Cari pasangan yang bisa bahasa Jawa

Kalau yang ini tergantung Anda sih. Kalau memang dirasa ada yang cocok dan kebetulan memang jodoh, apa salahnya. Sekalian Anda bisa belajar banyak bahasa Jawa dengannya.

Ya, bisa bahasa Jawa sangat penting. Sebab bahasa daerah yang satu ini digunakan oleh puluhan juta atau bahkan mungkin ratusan juta orang di seluruh Indonesia. Menguasai bahasa Jawa berarti juga akan memperlancar komunikasi Anda jika bertemu dengan kenalan baru. Biar suasana terasa menjadi lebih akrab.

Fani Ingglis

~To be a long life learner and with ink to the cemetery~

12 Comments

    • Fariss

      Pengen bisa bahasa jawa

    • Afi Saputra

      Ajeng pun di

    • Andika

      Ku mau belajar bahasa jawa sampe bisa:)

      • Ayu

        Ayu

      • Natasya Rosiana Dewi

        pengen banget ngomong bahasa jawa 🙁

  1. Andika

    Ku mau belajar bahasa jawa sampe bisa:)

  2. venancio moniz

    ada banyak persamaan antara bahasa Jawa dan bahasa Tetum seperti; uma-omah, udan-udan api-api, watu-fatuk tolu-telu, lima-lima hitu-pitu, walu-wolu, sanulu-sepulu, tudik-todik, manu-manuk, asu-asu, dll

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *